Menuntut Ilmu Kepada Orang-orang Kecil
Imam Abdullah bin Al-Mubarak meriwayatkan dengan sanadnya dari Abi Umayyah Al-Jamhi ra bahwa Rasulullah saw bersabda:
"Sesungguhnya di antara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat itu ada tiga, salah satunya ialah akan dituntutnya ilmu dari Al-Ashaghir ( orang-orang kecil )." ( Kitab Az-Zuhd karya Ibnul Mubarak, halaman 20-21, hadits nomor 61 dengan tahqiq Habibur-Rahman Al-A 'zhami, Darul Kutub Al-Ilmiyyah. Al-Al¬bani berkata, "Shahih." Periksa: Shahih Al-Jami'ush-Shaghir 2: 243, hadits nomor 2203. Dan Al-Hafizh Ibnu Hajar menjadikannya syahid dalam Fathul-Bari 1: 143 ).
Imam Abdullah bin Al-Mubarak ditanya tentang al-ashaghir ( orang-orang kecil ) itu, lalu beliau menjawab, "Yaitu orang-orang yang berkata menurut pendapatnya sendiri saja ( tanpa mengacu pada Kitabullah dan Sunnah Rasul ); adapun anak muda yang orang-orang tua meriwayatkan darinya bukanlah yang dimaksud dengan shaghir ( kecil )." Dan beliau berkata juga "Ilmu datang kepada mereka dari orang-orang kecil ( rendah ) mereka, yakni ahli bid' ah." ( Hasyiyah Kitab Az-Zuhd, halaman 31, dengan tahqiq dan ta'liq Syekh Habibur-Rahman Al-A'zhami ).
Dan diriwayatkan dari Abdullah Ibnu Mas'ud ra, ia berkata, "Manusia itu senantiasa berada dalam kebaikan selama ilmu ( agama ) yang datang kepada mereka itu dari sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw dan dari senior-senior mereka. Apabila il¬mu ( tentang Ad-Din ) itu datang kepada mereka dari orang-orang kecil mereka dan hawa nafsu mereka bersilang sengketa, maka rusaklah mereka." ( Kitab Az-Zuhd oleh Ibnul Mubarak. Imam At-Tuwaijiri berkata, "Diriwayatkan oleh Ath-Thabrani dalam Al-Kabir dan Al-Ausath, dan diriwayatkan oleh Abdur-Razzaq dalam Mushannaf-nya. dan isnadnya adalah shahih menurut syarat Muslim. Vide: It-haful Jama'ah 1: 424, dan Al-Mushannaf 11 : 246, hadits nomor 20446 dengan tahqiq Habibur-Rahman Al-A'zhami ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar